Bandung Command
Center
Bandung sebagai kota yang
pertumbuhannya semakin tinggi, dibutuhkan sistem perkotaan yang lebih mumpuni.
Apalagi sekarang di zaman serba digital ini. Kemampuan pengawasan dari pihak
Pemkot perlu diupgrade. Salah satunya dengan adanya pengawasan kota secara
realtime dan mampu memecahkan masalah secara efektif dan efisien.
Konsep tersebut sekarang tengah dikembangkan dengan adanya Bandung Command Center. Ruangan Command Center sendiri dibangun di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana. Dalam penggarapan konsep pengawasan digital ini, Pemkot menyiapkan Rp 15 Miliar.
Konsep tersebut sekarang tengah dikembangkan dengan adanya Bandung Command Center. Ruangan Command Center sendiri dibangun di Balai Kota Bandung, Jalan Wastukancana. Dalam penggarapan konsep pengawasan digital ini, Pemkot menyiapkan Rp 15 Miliar.
Apa Itu Command Center?
Sebagai gambaran, Anda mungkin
pernah melihat dalam film-film Hollywood dimana pengawasan kota cukup hanya
dengan menatap layar komputer dan pengoperasiannya dilakukan oleh ahli-ahli
teknologi komputer. Sementara untuk mengakses info kota, user/masyarakat cukup
menggunakan komputer atau gadget yang terintegarsi ke internet.
Dalam Command Center tersebut terdapat banyak aplikasi yang bisa memonitor keadaan Bandung. Di dalamnya ada data cuaca, peta, video feed, special vehicles location, video analisis dan sebagainya. Contoh spesifiknya adalah penggunaan CCTV di jalan-jalan yang ada di Bandung, lewat pengawasan kamera
Dalam Command Center tersebut terdapat banyak aplikasi yang bisa memonitor keadaan Bandung. Di dalamnya ada data cuaca, peta, video feed, special vehicles location, video analisis dan sebagainya. Contoh spesifiknya adalah penggunaan CCTV di jalan-jalan yang ada di Bandung, lewat pengawasan kamera
tersebut
bisa diketahui pelanggaran lalu lintas yang terjadi dan terekam oleh CCTV.
Command Center adalah
bagian upaya menuju Bandung Smart City. Bandung sebagai Kota Pintar inilah yang
menuntut pengawasan tidak melulu harus dilakukan secara manual. Sekarang di
zaman serba canggih ini, penggunaan mesin komputer beserta alat-alat
pendukungnya bisa diberdayakan untuk fungsi monitoring di Kota
Bandung.
Fungsi Command Center
Pembangunan ruang
command cente atau pusat komando itu ditarget selesai Januari 2015. Kota
Bandung dapat dimonitor melalui sebuah ruangan khusus yang dilengkapi dengan
teknologi canggih, termasuk untuk memantau akses pelayanan publik. Terdapat dua
fungsi utama command center ini.
1. Untuk menyempurnakan pelayanan publik keluar.
1. Untuk menyempurnakan pelayanan publik keluar.
2. Mempermudah
pelayanan kedalam yakni manajemen pengambilan keputusan cepat.
Untuk pelayanan
publik, seluruh pelayanan publik di kota Bandung dapat diakses dengan mudah
dengan teknologi yang canggih. Awal 2015, ditargetkan 150 pelayanan publik di
Kota Bandung dilakukan secara online. Manfaat dari adanya command center ini,
dari mengurus KTP, mengecek perizinan, hingga memonitor kemacetan atau banjir
bisa dilakukan pengawasan dan penyebaran informasi secara realtime. Command
center ini, akan menjadi pusat data informasi dari seluruh instansi di
lingkungan Pemkot Bandung.
Software untuk Command
Center
Sementara untuk
penggunaan software command center ini akan ada beberapa tahapan. Versi pertama
akan dinamakan Bandung command center 1.0 yang akan hadir pada awal 2015. Versi
selanjutnya command center 2.0 akhir 2015, dan command center 3.0 pada 2016
mendatang. Adapun penyempuranaannya ditargetkan pada 2016. Hal ini karena
anggaran yang masih terbatas.
Untuk membangun proyek IT ini, Pemkot mencicil dulu sepertiga dari target software 100%. Jika dibandingkan, Singpura mempunyai 1.600 online ser vice, sementara Kota Bandung target 2015 jumlah nya 150 dulu. Pada Desember 2014 rencananya akan dilakukan launching dan demo command center. Bulan Desember 2014 ini sebagai media sosialisasi sekaligus demo pada masyarakat.
Untuk membangun proyek IT ini, Pemkot mencicil dulu sepertiga dari target software 100%. Jika dibandingkan, Singpura mempunyai 1.600 online ser vice, sementara Kota Bandung target 2015 jumlah nya 150 dulu. Pada Desember 2014 rencananya akan dilakukan launching dan demo command center. Bulan Desember 2014 ini sebagai media sosialisasi sekaligus demo pada masyarakat.
SDM Command Center
Untuk pengoperasian
command center, pihak Pemerintah Kota Bandung membuka lowongan untuk operator
non PNS.Hal ini karena memang tidak ada PNS sebanyak itu yang sangat ahli di
bidang IT. Seperti diketahui, Command Center merupakan proyek yang terbilang
cukup besar. Dimana di sini digunakan teknologi super canggih. Oleh karena itu
untuk mengoperasikannya dibutuhkan tenaga ahli yang mumpuni dalam bidang IT.
Perekrutan dilakukan selain dengan tes kemampuan IT juga dengan adanya ada psikotes serta tes bahasa Inggris. Lowongan kerja ini dibuka hingga 4 Desember 2014, syaratnya minimal D3 jurusan Teknologi dan Informasi dengaan IPK minimal 3. Setelahnya, pada pertengahan Desember ada pelatihan terhadap lokal konten.
Perekrutan dilakukan selain dengan tes kemampuan IT juga dengan adanya ada psikotes serta tes bahasa Inggris. Lowongan kerja ini dibuka hingga 4 Desember 2014, syaratnya minimal D3 jurusan Teknologi dan Informasi dengaan IPK minimal 3. Setelahnya, pada pertengahan Desember ada pelatihan terhadap lokal konten.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar